Tangerang, 20 Oktober 2019– Politeknik Gajah Tunggal kembali mewisuda 119 Ahli Madya Diploma 3 siap kerja dari Program Studi Teknik Mesin sebanyak 60 dan Teknik Elektronika sebanyak 59 untuk dapat berkontribusi dalam membangun Indonesia dengan meluluskan tenaga kerja terampil, profesional, dan kompeten.  Hadir di acara tersebut Presiden Direktur PT Gajah Tunggal Tbk. Bapak Sugeng Rahardjo, para anggota Dewan Direksi dan Komisaris PT Gajah Tunggal Tbk., dan Walikota Kota Tangerang Bapak Arief R Wismansyah . Politeknik Gajah Tunggal berdiri pada 14 September 1981.  Semula institusi ini bernama PATIGAT (Pelatihan Ahli Teknik Gajah Tunggal). Politeknik Gajah Tunggal dikelola oleh Yayasan Bina Dharma Nurharapan Indonesia yang disponsori oleh PT Gajah Tunggal Tbk. Politeknik Gajah  Tunggal memberikan beasiswa penuh seperti bebas biaya kuliah, mendapat uang saku, seragam lengkap, alat tulis menulis dan kupon makan.

Direktur Politeknik Gajah Tunggal Dr. Ita Mariza menyampaikan bahwa gagasan awal Pendiri untuk membuka Politeknik Gajah Tunggal adalah bentuk komitmen perusahaan untuk berpartisipasi dalam mewujudkan program pemerintah yakni memasok sumber daya manusia (SDM) teknik yang unggul, kompeten, dan memiliki komitmen tinggi untuk maju di bidang industri. Beliau menambahkan bahwa lulusan  Politeknik Gajah Tunggal langsung mendapatkan pekerjaan sesuai dengan kapasitas dan kompetensinya di perusahaan yang telah terjalin kerjasama sebelumnya, artinya Politeknik Gajah Tunggal telah memasok kebutuhan tenaga kerja trampil dan kompeten untuk perusahaan-perusahaan besar seperti PT Gajah Tunggal Tbk., PT. IRC Inoac Indonesia, PT. Inoac Polytechno Indonesia, PT. Kabel Metal Indonesia Tbk, PT. Semen Grobogan, dan PT. Bando Indonesia. Politeknik Gajah Tunggal juga berencana untuk meningkatkan jenjang pendidikan dari Politeknik menjadi Institut atau Universitas.