Tangerang, 5 Februari 2025 – Dalam era digital yang serba cepat, kemampuan berbicara di depan umum bukan lagi sekadar keterampilan tambahan, tetapi menjadi senjata utama dalam berbagai aspek kehidupan, baik akademik maupun profesional. Politeknik Gajah Tunggal dengan bangga menghadirkan kuliah umum bertajuk “Digital Platform and Public Speaking”, yang disampaikan oleh Ibu Shanti Ruwyastuti, seorang profesional media dengan pengalaman luas di industri komunikasi dan penyiaran.

Kuliah ini bukan hanya sekadar teori, tetapi sebuah pengalaman yang membawa mahasiswa satu langkah lebih siap dalam menghadapi tantangan dunia kerja dan kehidupan sosial yang semakin dinamis.

Sesi 1: Media Baru dan Perubahan Paradigma Komunikasi

Dunia media telah berubah drastis. Informasi kini menyebar dalam hitungan detik, interaksi terjadi tanpa batas geografis, dan opini publik terbentuk melalui platform digital. Dalam sesi pertama ini, mahasiswa diajak memahami bagaimana Media Baru, Media Digital, dan Media Sosial berperan dalam kehidupan modern.

Beberapa poin penting yang dibahas:

• Media Baru dan Komunikasi Massa – Dari koran dan televisi ke media digital, bagaimana cara kita berkomunikasi berubah?
• Apa yang Baru dari Media Baru? – Kecepatan, interaktivitas, dan personalisasi dalam menyebarkan informasi.
• Partisipasi Politik dan Demokrasi – Media digital sebagai alat demokratisasi atau justru ruang manipulasi?
• Cara Orang Memanfaatkan Media – Dari sekadar konsumen menjadi produsen informasi, siapkah kita menjadi bagian dari arus ini?

Diskusi ini membuka mata mahasiswa bahwa menjadi bagian dari dunia digital tidak hanya berarti menyerap informasi, tetapi juga memiliki tanggung jawab dalam menyebarkan informasi yang kredibel dan bermanfaat.

Sesi 2: Public Speaking – Berbicara dengan Percaya Diri, Meyakinkan, dan Berpengaruh

Bicara di depan umum sering kali menjadi tantangan besar bagi banyak orang. Bahkan bagi sebagian, ini adalah salah satu ketakutan terbesar dalam hidup mereka. Namun, melalui sesi kedua kuliah ini, mahasiswa bukan hanya belajar teori, tetapi juga langsung mempraktikkan cara berbicara yang efektif dan menarik perhatian audiens.

Public Speaking Bukan Sekadar Bicara, Tapi Juga Mempengaruhi
Dalam dunia profesional, kemampuan berbicara dengan jelas dan meyakinkan sangat menentukan kesuksesan seseorang. Oleh karena itu, mahasiswa diberikan pemahaman mendalam tentang berbagai jenis public speaking, seperti:

• Pidato – Menyampaikan gagasan di depan banyak orang dengan struktur yang jelas dan berbobot.
• Pitching atau Presentasi – Menjual ide dengan cara yang menarik dan persuasif.
• Moderator atau Master of Ceremony (MC) – Mengatur jalannya acara dengan profesional dan dinamis.

Teknik Public Speaking
Komunikasi Non-Verbal:

• Penampilan berbicara sebelum kata-kata Anda terdengar – Cara berpakaian, ekspresi wajah, dan postur tubuh membentuk kesan pertama yang kuat.
• Bahasa tubuh yang mendukung – Gestur tangan, kontak mata, dan ekspresi wajah menciptakan koneksi emosional dengan audiens.

Komunikasi Verbal:

• Pemenggalan kalimat untuk memudahkan audiens memahami pesan.
• Pengaturan nada suara agar tidak monoton dan lebih ekspresif.
• Penekanan pada kata atau frasa penting untuk memperjelas maksud.
• Kecepatan berbicara yang ideal – Sekitar 100-150 kata per menit, memastikan audiens bisa mengikuti dengan nyaman.
• Jeda dan pengaturan nafas – Menghindari bicara terburu-buru dan memberikan ruang bagi audiens untuk memahami materi.

Dalam sesi ini, mahasiswa tidak hanya sekadar mendengar, tetapi juga diberikan kesempatan untuk langsung mencoba berbicara di depan audiens. Latihan ini menjadi momen penting bagi mereka untuk mengasah rasa percaya diri dan mulai mengatasi ketakutan berbicara di depan umum.

Satu Langkah Lebih Siap untuk Dunia Nyata

Melalui kuliah umum ini, mahasiswa Politeknik Gajah Tunggal tidak lagi sekadar menjadi penerima informasi, tetapi telah berkembang menjadi individu yang lebih siap untuk berbicara, menyampaikan ide, dan menjadi komunikator yang kredibel dan meyakinkan.

Dunia kerja membutuhkan lebih dari sekadar hard skill. Keterampilan berbicara di depan umum adalah kunci untuk memenangkan wawancara kerja, memimpin rapat, menyampaikan gagasan di forum besar, hingga mempengaruhi keputusan penting.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa tidak hanya lebih memahami media digital, tetapi juga telah melangkah lebih dekat menuju kesuksesan dengan keterampilan public speaking yang lebih matang.

“Berbicara bukan hanya menyampaikan kata-kata, tetapi juga membangun pengaruh dan kepercayaan.”

Terima kasih kepada Ibu Shanti Ruwyastuti atas ilmu yang berharga dan kepada seluruh mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif dalam sesi ini. Mari terus belajar, berlatih, dan menjadi komunikator hebat!